Assalamualaikum
Warrahmatullahi Wabarakatuh teman-teman,
Seiring berjalannya
waktu, berkembangnya teknologi masa kini, pasti banyak juga produk-produk baru
yang kini membuat kita semakin mudah dalam melakukan apapun.
Seluruh Peserta Workshop @Fiva Food & Meat Suply |
Kali ini saya ingin
sharing tentang Workshop saya hari
rabu kemarin dengan pembicara senior yang sangat hebat yaitu Ibu Betsy Pemilik
Usaha Frozen food FIVAFOOD & Meat Supply. Dimana pembahasan kita
adalah mengenai, seperti bagaimanakah aspek legal industri makanan dan minuman
dalam kemasan serta strategi pemasarannya?.
Dalam memulai usaha
baru memang tidaklah mudah seperti produk yang sudah dikenal oleh masyarakat
umum, dibutuhkan effort yang tinggi
dari pelaku usaha, untuk usaha makanan dan minuman, tidak hanya kualitas rasa,
tetapi ada standar-standar yang harus dipenuhi, diantaranya adalah kita harus
memenuhi standar GMP (Good Manufacturing Practice) & SSOP (Standard
Sanitation Operation Prosedur).
Dimana GMP atau
CPPOB (Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik), yaitu system yang memuat
persyaratan minimum yang harus dipenuhi oleh industri makanan dalam kemasan
terkait dengan keamanan pangan, kualitas dengan persyaratan hukum.
Diacara ini ibu
Betsy bercerita banyak, bahwa beliau menjalankan usaha ini dengan penuh
tanggung jawab, dimana selain memperhatikan aspek rasa dan kualitas, beliau
juga memperhatikan akan kebersihan dalam proses pembuatannya sesuai dengan GMP
dan SSOP, serta bagaimana mengantisipasi limbah pabrik agar tidak mengganggu lingkungan di sekitar.
Sungguh luar biasa sekali beliau ini, beliau tidak sungkan-sungkan membagi ilmunya dalam usaha Frozen food ini, ternyata memang benar, kalau memang kita serius berbisnis di bidang ini, kita memang harus mengikuti standar yang sudah diatur oleh pemerintah.
Proses pembuatan frozen food yang Hygienis |
Nah
Ruang lingkup seperti apa saja yang perlu diperhatikan agar sesuai dengan
GMP/CPPOB :
- Lingkungan Sarana Pengolahan : Harus tidak kumuh, jangan dekat tempat sampah, jangan dekat tempat air tergenang, tidak banjir
- Bangunan dan Fasilitas Pengolahan, Bangunan : harus terbuat dari bahan yang mudah dan dibersihkan, mempunyai ruang-ruang yang terpisah sesuai tujuan proses, ruang pengemasan hendaknya terpisah dari ruang proses. Lantai, dinding, atap & langit-langit, penerangan dan ventilasi udara pabrik, pintu dan jendela juga perlu diperhatikan.
- Peralatan Pengolahan, Peralatan tidak selalu terdiri dari mesin yang canggih, dapat dengan peralatan sederhana.
- Fasilitas dan Kegiatan Sanitasi, Tujuannya untuk menjamin ruang pengolahan dan ruang-ruang lain serta peralatan pengolahan terpelihara tetap bersih sehingga menjamin produk pangan yang bebas dari mikroba, kotoran dan cemaran lain.
- Kesehatan & Higiene Personal, Karyawan dapat menjadi sumber cemaran bagi produk melalui kuku, tangan yang kotor, rambut, hidung, mulut, pakaian dan lain-lain. Praktek-praktek higiene personal yang baik dapat menjadikan produk pangan yang dihasilkan bebas dari cemaran.
- Pengendalian Proses, Pengendalian proses ditujukan untuk menghasilkan produk jadi yang sesuai standar dan tidak tercemar.
- Manajemen Pengawasan, Dibutuhkan minimal 1 orang untuk sebagai penanggung jawab terhadap terjaminnya mutu dengan keamanan produk yang dihasilkan. Yang bersangkutan harus terus menerus mengawasi jalannya produksi dan segera memperbaiki jika terjadi penyimpangan atau penurunan mutu.
- Pencatatan dan Dokumentasi, Agar proses produksi dapat dikendalikan perlu pencatatan dan dokumentasi yang lengkap, termasuk jumlah dan tanggal produksi, tanggal kadaluarsa produk dan tanggal distribusi. Jika terjadi penyimpangan, dengan catatan yang ada dapat dilakukan penelusuran dan mempermudah jika harus melakukan recall produk.
Disamping ke delapan aspek ruang lingkup yang harus diperhatikan, sebagai pemilik usaha juga sebaiknya menerapkan HACPP (Hazard Analysis Critical Point), atau analisa bahaya dan pengendalian titik kritis. HACPP merupakan sistem kontrol dengan upaya pencegahan bahaya pada pangan berdasarkan identifikasi titik-titik kritis dengan tahap penanganan dan proses produksi.
Bagaimana teman-teman, apakah usaha Anda sudah sesuai dengan aspek-aspek legal industri diatas? Nah, buat para start up yang ingin usahanya besar seperti Industri Fiva food milik ibu Betsy ini, yuk lengkapi persyaratannya ya...
Terima kasih banyak saya ucapkan kepada ibu Betsy yang telah mengijinkan kami, untuk belajar langsung, bagaimana proses pembuatan frozen food.
Foto saat akan memasuki Pabrik Fivafood & Meat Suply |
Alangkah senangnya, akhirnya
saya bisa menemukan tempat dimana saya merasa aman membeli makanan instan yang
merupakan kesukaan anak-anak saya disini. Karena saya melihat sendiri proses
dan bagaimana kondisi lingkungan pabrik nya.
Yuk yang suka makanan
instan seperti sosis, bakso, rolade, nugget, dan sebagainya. Saya recommended banget
fivafood nih.
Semoga sukses selalu
ibu Betsy Monoarfa.
With Love
STEVIE GUSTRIANY, SE. QWP.
#financialplanner
#ManajemenAssetSyariah
#QUalifiedWealthPlanner
#!0HariMenulisBlog
Follow my IG @steviegustriany
Keren abis Bu Betsi...
ReplyDeleteSaya yg masih on progres :
1. Disiplin sendiri & mendisiplinkan karyawan
2. Melatih mengajari karyawan 'kurang standart' jd standart / luar biasa
3. Sama yg ini nih, ASPEK LEGAL...
Semoga makin baik
Aamiiin..
Keren abis Bu Betsi...
ReplyDeleteSaya yg masih on progres :
1. Disiplin sendiri & mendisiplinkan karyawan
2. Melatih mengajari karyawan 'kurang standart' jd standart / luar biasa
3. Sama yg ini nih, ASPEK LEGAL...
Semoga makin baik
Aamiiin..